Mebel kayu banyak dipilih orang untuk perabot rumah. Selain kuat, mebel kayu juga mengdatang kan kesan klasik, tradisional, atau hangat. Namun, lantaran usia, mebel kayu bisa berubah kusam dan tidak menarik lagi lantaran noda, cairan, kotoran, dan cuaca. Untuk itu perlu dirawat dengan sempurna dan teratur.
Dengan perawatan yang baik, furnitur kayu akan tahan usang dan tampilan menarik. Sehingga, dujungasi ruang pun selalu lezat dipandang.
1. Hindari Matahari
Untuk menjaga kualitas materi dan warna, furnitur hendaknya ditempatkan di area yang tidak mengenai sinar matahari langsung. Jika terlalu sering dan usang mengenai sinar matahari, warna furnitur akan memudar dan kualitas bahannya menurun. Itu disebabkan lantaran kayu bisa melengkung atau menyusut kalau terlalu sering mengenai matahari.
2. Penempatan Furnitur
Sebaiknya memperlihatkan jarak yang cukup antara furnitur dengan dinding atau perabot lain. Jarak yang disarankan setidaknya 5 cm. Tujuannya, biar furnitur tidak lembab lantaran meterial kayu yang lembab berpotensi ditumbuhi jamur.
3. Bersihkan Furnitur
Menjaga kekebersihanan furnitur sangat penting, lakukanlah secara rutin paling tidak seminggu sekali.
Peralatan yang diharapkan yaitu, kuas, kain, dan cairan khusus. Kuas dipakai untuk menyapu potongan berdebu yang tidak ringan dan sepele dijangkau dengan kain. Setelah abu dikebersihankan, semprotkan cairan pelapis kayu atau pledge pada permukaan furnitur. Gosok memakai kain ball potongan yang sudah disemprot sampai tampilan kayu kembali mengkilat. Lalu biarkan sampai kering. Untuk perawatan harian, cukup kebersihankan abu debu halus dengan kemoceng.
Jika menginginkan furnitur tahan usang gunakan cat vernis.---sumber Suara Merdeka---
(Rekomendasi saya vernis "Cap Boyo" dari Avian, sangat elok dan tahan lama").
Advertisement